![]() |
Judul Buku : Dongeng Fantasi Pembentuk
Kepribadian Baik
Penulis : Kazuhana El Ratna Mida
Penerbit : Visi Mandiri
Tebal : 144 Halaman
Terbit : Februari 2017
|
Melalui membaca cerita, anak-anak dapat memperoleh banyak pengetahuan dan nilai moral yang baik untuk menunjang pembentukan kepribadian mereka.
Buku "Dongeng Fantasi Pembentuk Kepribadian Baik" hadir dengan dongeng fantasi yang dilengkapi gambar full colour yang akan membantu mengasah imajinasi anak-anak. Selain itu, buku ini sarat dengan pesan-pesan moral sehingga mendorong anak-anak sehingga mendorong anak-anak untuk memiliki budi pekerti dan sifat yang baik.
--------------------
Menanamkan kesukaan untuk membaca itu memang sebaiknya dilakukan sejak dini. Untuk itulah, kehadiran buku Dongeng Fantasi Pembentuk Kepribadian Baik ini di tengah buku anak-anak yang beredar di pasaran patut diapresiasi.
Ada 15 dongeng fantasi di dalam buku ini, yaitu:
1. Peri Gigi, Lucia, dan Kurcaci
2. Rara dan Carol Si Kelinci
3. Kembalinya Putri Elia
4. Dini dan Negeri Peri
5. Mala dan Saputangan Ajaib
6. Bencana Kertas Lipat
7. Kue Kebaikan
8. Mona dan Karel Si Peri Buku
9. Mawar yang Sombong
10. Si Manis dan Gajah yang Angkuh
11. Molly si Kucing Belang
12. Kupu-Kupu dan Peri Hutan
13. Lori Barbie Berambut Cokelat
14. Sepatu-Sepatu Cindy
15. Jangan Salah Sangka
Setiap dongeng fantasi ditulis dengan gaya yang ringan dan mengalir, sehingga anak pun lebih mudah memahami. Buku ini juga dilengkapi dengan ilustrasi full colour, anak diasah untuk berimajinasi sesuai cerita. Setiap dongeng pun tidak terlalu panjang, padat dan berisi.
Aku tidak membutuhkan waktu yang lama untuk membaca buku dongeng fantasi ini, setiap dongeng akan diakhiri dengan membubuhkan pesan moral yang bisa diambil dari setiap kisah yang disajikan. Anak-anak juga lebih mudah memahami dan sebagai orang tua kita jadi lebih mudah untuk mengajarkan kepada anak mengenai pesan moral yang ingin disampaikan oleh setiap kisah yang disajikan.
Apalagi buat aku yang memang sudah berstatus sebagai orang tua, buku ini menjadi salah satu bacaan yang cocok sekali untuk kubacakan bersama putra kesayanganku. Sayangnya, buku ini memang lebih dominan dengan warna-warna dan tokoh-tokoh seperti peri dan lain-lain yang aura femininnya lebih terasa, sehingga memang lebih cocok untuk kamu yang memiliki anak perempuan.
Kisah favorit anakku adalah Peri Gigi, Lucia dan Kurcaci. Pas sekali buat anakku yang memang sedang belajar pentingnya untuk menggosok gigi, apalagi dia mulai suka dengan makanan yang manis seperti Lucia.
Buat kamu yang sudah berstatus sebagai orang tua, kamu bisa mencoba untuk mengenalkan kepada anak untuk mulai gemar membaca. Salah satunya, dengan mengenalkannya kepada buku cerita anak. Kamu bisa mencoba dengan membacakan 1 atau 2 cerita setiap malam menjelang tidur, sehingga anak terbiasa dengan membaca buku.
Seperti itulah, kedua orang tuaku dulu tidak pernah memaksa aku untuk suka membaca tetapi mereka mencoba memberikan contoh dengan lebih banyak membaca dan menemaniku membaca di kala malam hari. Apalagi sekarang akses terhadap buku bacaan lebih mudah, tinggal sekarang kita sebagai orang tua lebih selektif lagi memilih buku yang cocok untuk anak, disesuaikan juga dengan usianya ya.
Buku Dongeng Fantasi Pembentuk Kepribadian Baik ini cocok sekali dibaca oleh kamu yang sudah memiliki anak atau ingin mencarikan hadiah untuk anak-anak, kamu bisa memberikan buku ini. Buku ini kaya dengan pesan-pesan moral sederhana yang baik sekali untuk mengajarkan anak untuk berkepribadian lebih baik. Tidak terkesan memaksa dan menggurui, tapi ditunjukkan lewat kisah-kisah di dalamnya. Buku ini juga dilengkapi stiker keren loh, jadi sambil membaca anak pun bisa bermain dengan bonus stikernya :)
Aku punya 1 eks gratis novel Dongeng Fantasi Pembentuk Kepribadian Baik dan Love in City of Angels untuk 1 (satu) orang yang beruntung. Caranya:
1. Peserta memiliki alamat pengiriman di Indonesia.
2. Follow salah satu media sosial kami:
- twitter @RizkyMirgawati dan @ratnaShinju2chi share info GA ini dengan mention kami sertakan hastag #DongengFantasiAnak
- instagram @rizkymirgawati dan @kazuhana_el_ratna kemudian repost/reshare info giveaway yang aku bagikan di akun instagramku jangan lupa mention aku dan @kazuhana_el_ratna sertakan hastag #DongengFantasiAnak
3. Follow blog ini via GFC, Google+ atau email
4. Jawab pertanyaan di kolom komentar, dengan format nama, akun twitter/instagram, link share, kota tempat tinggal dan jawabanmu:
Apa dongeng favoritmu saat masih kecil? Share yuk!
6. Giveaway ini akan berlangsung mulai hari ini sampai tanggal 17 Maret 2017
Semoga beruntung!!!!
Annisa Rizki Sakih /@annisakih
********UPDATE*********
Saatnya memilih 1 (satu) nama yang beruntung, dan dia adalah:
Annisa Rizki Sakih /
Selamat buat pemenang, silahkan DM aku di twitter Nama, Alamat Lengkap dan No.hp yang bisa dihubungi untuk pengiriman hadiahmu ya :)
ailina
BalasHapus@ailina85
https://twitter.com/ailina85/status/841193158838910980
probolinggo
folloe blog via email ay_lyna@yahoo.com
dongeng favorit : timun mas. Kenapa? dulu waktu kecil saya selalu ngebayangin betapa ajaibnya si garam yang bisa jadi lautan, si biji timun yang bisa jadi hutan belukar, sama si terasi yang bisa jadi rawa. Kebayang kalau sekarang jadi film yang digarap secara serius, pasti oke banget :)
Nama : Fitriane Lestari
BalasHapusInstagram : @fitrianelestari
Link Share IG : https://www.instagram.com/p/BRknqBFFPEU/
Kota Tinggal : Ajibarang, Purwokerto
Dongeng favorit saya kancil mencuri ketimun, karena dongeng itu yang paling melekat sedari kecil hingga sekarang, dogeng yang selalu mengingatkan saya untuk tidak mecuri. Dan dongeng ini juga kembali saya dongengkan pada putri kecil saya yg berusia 2 tahun hehe.
Nama : yasmiyanti
BalasHapusAkun twitter: @yaz_1090
Link share : https://mobile.twitter.com/yaz_1090/status/841215340101144577?p=v
Domisili : Purworejo, Jawa Tengah
Apa dongeng favoritmu saat masih kecil? Share yuk!
Dongeng favorit saya waktu "Ande-ande lumut" yang menceritakan kisah Klenting kuning dan Raden Panji Asmarabangun. Terus sambil nyanyi "putraku di ande-ande lumut ........."�������� dongeng tersebut mempunyai pesan yaitu kita tidak boleh menilai seseorang dari wajahnya saja, seorang wanita harus pandai menjaga diri
Nama: Dian Haerani
BalasHapusAkun Twitter :@Saimamzahra
Link share: https://twitter.com/dhaerani781/status/841252854450946048
Domisili: Bandung
Dongeng favoritku saat kecil suka sekali dengan cerita Timun Mas, pertama baca dongeng itu di buku kelas tiga SD.Suka dengan keajaiban bumbu dap[ur yang diberikan ibu Timun Mas untuk menghindari Raksasa. Suka dibaca berulang-ulang. Selain itu yang berhasil mencuri hati saya adalah Dongeng Bangau dan Ketam, yang nyeritain keserakahan si Bangau.
Nurus samawati annisa
BalasHapusTwitter: @NurusAnnisa
Link share: https://twitter.com/NurusAnnisa/status/841255962774134784
Domisili: Tangerang
Nurus samawati annisa
BalasHapusTwitter: @NurusAnnisa
Link share: https://twitter.com/NurusAnnisa/status/841255962774134784
Domisili: Tangerang
Dongeng favorit: bawang merah dan bawang putih.
Nama : Annisa Rizki Sakih
BalasHapusTwitter : @annisakih
Instagram : @annisakih
Domisili : Batam, Kepri
Dongeng favorit saya sewaktu kecil ialah seluruh cerita rakyat yang diceritakan ulang oleh ayah saya. Terutama ayah sering bercerita kisah dari Sumatera Selatan, daerah asalnya, misalnya Legenda Danau Ranau dan Nenek merindukan Bulan. Saya dan adik selalu menantikan saat ayah tidak pergi dinas dan bisa menceritakan dongeng tersebut di malam hari. Karena sangat seru! Ayah saya pencerita yang cukup baik, beliau bahkan kadang bermonolog atau berpura-pura berdialog antara 2 tokoh. Setelahnya kami bersama-sama membahas makna yang terkandung dari cerita tersebut. Salah satu kenangan yang sungguh tak terlupakan dari masa kecil saya. Semoga saya dapat meneruskan kebiasaan mendongeng ini pada anak saya.
nama: Ayu Calista
BalasHapusakun twitter: @ayucalista18
link share: https://twitter.com/ayucalista18/status/841296436838952960
kota tempat tinggal: Jakarta
jawabanmu:
Hansel and Gratel. Aku suka cerita di mana saudara saling melindungi. Terutama karena Mama menceritakannya sambil diperagakan jadi aku berasa tokohnya hidup. Apalagi karena masih kecil, suka ngayal punya teman kayak Hansel dan Gratel pasti seru banget sebab bergaul dengan hewan-hewan juga. :D (masa kecil bahagia karena buku)
Nama: Bety Kusumawardhani
BalasHapusTwitter: @bety_19930114
Domisili: Surakarta
Linkshare: https://mobile.twitter.com/bety_19930114/status/841456504716709888?p=v
Dongeng favorit ketika masih kecil ada dua dongeng, dari dalam dan luar negeri yaitu:
1. Sleeping beauty karena dulu aku sering berkhayal ingin seperti princess aurora yg kerjaannya hanya tidur tetapi saat bangun langsung dapet pangeran ganteng.
2. Terjadinya candi prambanan karena sewaktu kecil aku bercita-cita ingin menjadi seorang arsitek yg bisa membangun candi-candi yg begitu banyak terinspirasi dari kemampuan bandung bondowoso yg mampu membangun 1.000 candi dalam semalam. Tetapi, apa daya sekarang aku justru menjadi guru.^^
Nama : herva Yulyanti
BalasHapusTwitter : @hervayulyanti
Domisili : Cimahi
Linkshare : https://twitter.com/hervayulyanti/status/841474578211733504
Jwaban : Dongeng favorit adalah cerita Bawang Putih dan Bawang Merah. Cerita ini saya suka banget sampe ortu beliin kaset jadi setiap saya mau tidur siang n malam ortu setelin ini. Ceritanya memang syarat pesan moral karena itu saya suka, bahwa kebaikan dan kesabaran bawang putih membawa kebahagiaan pada akhrinya dan kejahatan serta kekejaman bawang merah membawa petaka.
Nama: Melani
BalasHapusTwitter: @aii_vitri
Domisili: Jawa Timur
Linkshare: https://mobile.twitter.com/aii_vitri/status/841487843969052672
Dongeng favorit semasa kecil adalah seri kisah Negeri Dongeng dari Majalah Bobo. Yap, selain baca dan tahu dongeng rakyat Indonesia, saya juga akrab dengan Bobo.Siapa yang bisa lupa cerita tentang Oki si kurcaci usil yang selalu pakai baju hijau,Nirmala si peri cantik yang selalu siap mengayunkan tongkatnya untuk membela kebenaran dan menciptakan keajaiban. Juga sang Ratu Bidadari, pemimpin Negeri Dongeng yang sangat bijaksana. Setiap bertemu majalah anak legendaris ini, saya pasti segera membalik-balik halaman di kisah mereka, dan menikmati ilustrasinya yang khas itu. Cara mengenal nilai-nilai kebaikan yang menyenangkan bagi saya, selain lewat didongengkan.
Nama: A'imatul Latifah
BalasHapusAkun twitter: @Aim_La27
Link share: https://mobile.twitter.com/Aim_La27/status/841468978241331201?p=v
Kota: Tuban
Dongeng favorit waktu kecilku judulnya SIOLA. Asing?? Yaps, aku juga belum pernah lihat film atau cerita dongeng dengan judul ini. Jadi sebenarnya, ini adalah dongeng tidur yang gak pernah absen diceritakan oleh Bapakku. Ceritanya sederhana. Tetapi, sekarang kadang suka membuat aku berfikir, "SIOLA, dongeng asli atau cuma karangan Bapak sih!" :D
Dongeng ini bercerita tentang seorang gadis yang mencari selendangnya yang hanyut di sungai ketika sang gadis memcucinya.(pernah dengar cerita ini?) Ceritanya hampir mirip dongeng lain ya, tapi asli beda. Karena dicerita ini sang gadis mencari selendangnya dengan cara nyinden (menyanyi lagu jawa). Masih inget, Gimana nada lagunya saat Bapak menceritakannya. Sayangnya, sampai sekarang aku tidak bisa menyanyikannya.
Dongeng dengan cerita sederhana ya.. Tetapi, endingnya tidak terlupakan. Bener! Nagih deh.
Tary Wilujeng
BalasHapustwitter : @taryhirata
Link Share : https://twitter.com/taryhirata/status/841540025212903425
Kota : Malang
Jawaban : Mbak Kung dulu sering dongengin saya cerita Kancil dan Klenting Kuning. Mau diulang berpuluh-puluh kali juga tetap sama nggak pernah bosan. Itu cerita pengantar saya bobo.
Nama: Pida Alandrian
BalasHapusTwitter : @PidaAlandrian92
Link Share : https://twitter.com/PidaAlandrian92/status/841548407059566592
Domisili : Aceh
Jawaban :
hmm,apa yaa (memutar ulang memori ke masa kecil)..
aHHH iyaa,aku ingat. Ada satu dongeng yang paling aku gemari. Malahan sekarang ceritanya udah banyak yg memperbaruinya.
Kisah si bawangmerah dan bawangputih kak (ini termasuk dongengkan yaa?). Soalnya di waktu kecil aku sering banget dengerin cerita ini. Ortu aku nggak pernah khususin menceritakan ceritanya kepadaku sih.
Tapi aku taunya dari kaset2 dan buku2 yang dibelikan ortu aku. Nah dari situ aku tau kisah bawangmerah dan bawang putih. Apalagi saat di telivisi juga di tayangkan sinetron yang serupa yang diperanin sama Nia R dan Revalina. Aku ingat banget cerita rakyat ini.
Nama : Riza Putri Cahyani
BalasHapusTwitter : @Zhaa_Riza23
Link share : https://twitter.com/Zhaa_Riza23/status/841675836356886531
Domisili : Bogor
Jawaban :
Sejak kecil ornagtuaku menjadikan dongeng sebagi media pembelajaran jadi banyak bgt dongeng yg aku suka. Kalau disuruh milih satu susah karena aku suka semua cerita dongeng. Tiga dongeng favorit posisi teratas yg kusuka adalah Aladdin, Gadis Penjual Korek Api, dan Pinokio. Dulu ibuku selalu mengajarkanku untuk jujur biar hidungnya gak panjang kayak Pinokio dan Insyaa Allah aku pegang kejujuran itu sampai kini. Kalau dari cerita Aladdin, aku diajari untuk selalu berbuat baik dna selalu berusaha. Jgn mengandalkan keajaiban dan kebohongan untuk mendapatkan hal yg kita inginkan. tapi kita harus berusaha dan menjadi diri sendiri. Kayak Aladdin yg ditolak Jasmine saat dia berubah jadi pangeran dgn bantuan jin. Dan yg terakhir "Gadis Penjual Korek Api", the most favorite tale. Aku suka bgt waktu si gadis kecilnya menghidupkan korek api dan muncul hal yg tak terduga. Artinya kita hanya perlu percaya dan yakin bahwa yg kita inginkan bisa kita dapatkan. Walauun akhirnya si gadis itu mati kedinginan di tengah salju justru hal itulah yg paling memberikan pelajaran tentang bagaimana kita harus selalu membantu dan peduli dgn orang lain. Aku selalu berpikir andai aja orang-orang malam itu lebih peduli mungkin gadis kecil itu tidak akan meninggal di tengah salju. Ayahku selalu bilang itulah pentingnya peka terhadap lingkungan agar orag-orang disekitar kita juga merasakan kebahagiaan yg kita rasakan.
Elsita F. Mokodompit
BalasHapus@sitasiska95
https://twitter.com/sitasiska95/status/841711253378625536
Morowali, Sulawesi Tengah
Dongeng semasa kecil favortku adalah Persahabatan Ayam dan Elang. Bercerita tentang asal muasal ayam dan elang bisa bermusuhan seperti sekarang. Singkat ceritanya, sang ayam yang tak bisa terbang meminjam jarum emas pada sang elang untuk menjahit sayapnya sehingga ia juga bisa menggapai langit seperti sahabatnya. Si elang meminjamkan dengan perjanjian agar jarum itu jangan dihilangkan. sayang, baru selesai menjahit sayu sayap si ayam sudah kegirangan lalu terbang setinggi pagar hingga lupa meletakkan jarum emasnya sembaragan kemudian hilang. Si Elang marah dan berjanji akan terus menuntut si ayam bahkan hingga keturunannya. Lewat dongeng tersebut aku belajar dalamnya arti sebuah kejujuran, persahabatan dan juga tanggung jawab
Leli Erwinda
BalasHapusIG: @lelierwinda
Twitter: @lely_winda
Link share via IG: https://www.instagram.com/p/BRnxn37g3Im/
Domisili: Bandar Lampung
Follow blog: sudah
Dongeng favorit masa kecil ... sebenarnya ini cerita rakyat, ya: Batu Menangis. Ibu pernah mendongengkannya sewaktu saya masa kanak-kanak, tentu dengan gaya bahasa dan jalan cerita yang lebih simpel dan ringan. Dari kisah itu, saya belajar untuk menjadi anak yang tidak banyak menuntut. Agar jangan sampai keinginan saya yang berlebihan itu menjadi beban bagi orang tua, terutama ibu. Dan nilai moral itu tetap melekat sampai sekarang.
BalasHapusNama: Dini Nurhayati
Twitter: @ChanDinu
Domisili: Cirebon
Linkshare: https://www.instagram.com/p/BRnRVeDjoTs/?taken-by=dinu_chan
https://twitter.com/ChanDinu/status/842049960233189376
Bismillah, ikutan ya Mba Rizki. Kemarin sesudah share mau langsung komen di sini tapi tangisan Baby Kaizen tidak bisa dikompromikan, alhasil pending, lalu … tadi ceki-ceki eih, ternyata via twitter saya sudah “following you”. Ups, kita sudahi curcolnya ^^v
Ketika kecil pernah ada acara di TVRI, sepertinya acara mendongeng begitu deh. Nah, ada salah satu dongeng yang bahkan hingga kini neplok terus di memori. Tapi judulnya tidak ingat sih. Dongeng itu disampaikan dengan teknik story telling oleh Si Kakak pendongeng, perempuan. Ada kertas-kertas besar yang ternyata berisi gambar atau istilah keren sekarang ilustrasi yang agaknya hasil si Kakak itu sendiri, baguuus dan ‘hidup’. Si Kakak bercerita sementara layar kaca menyorot satu gambar hingga beberapa menit. Dan berganti-ganti setiap berganti adegan. Begitu terus hingga selesai. Hmm, kalau hari ini boleh menebak sih, sepertinya itu dongeng kreasi atau improvisasi si Kakak pendongeng sendiri deh, sebab saya belum pernah tahu atau mendengar lagi dongeng ini. Entah jika saya yang salah, maafkan. Memang berkisah apa? Nah, kisahnya adalah tentang seorang anak perempuan yang berwajah buruk, dan dia merasa iri terhadap teman-temannya yang berwajah jelita, atau setidaknya tak terdapat cacat seperti yang dialaminya. Lalu, suatu malam dia bermimpi agar mandi di sebuah danau jika ingin wajahnya menjadi cantik. Selanjutnya coba tebak … hehe.
Nama : Erin
BalasHapusTwitter : RiienJ
Domisili : Bekasi
Link share : https://twitter.com/RiienJ/status/842177345238761472
Waktu kecil aku suka dengan dongeng cerita rakyatnya Indonesia, seperti Malin Kundnag, Legenda Gunung Tangkuban Perahu, Timun Emas, Bawang Merah dan Bawang Putih dan lainnya. Aku sampe punya kaset-kasetnya dan sampai sekarang juga masih ada. Awalnya aku suka tuh gegara baca di buku pelajaran waktu SD, jadi pas mamang kaset keliling yang udah jadi langganan ngejual kasetnya, langsung dibeli deh.
Sampai sekarang juga masih suka si mba, karena aku selalu berfikir itu bukan sekedar cerita rakyat atau dongeng belaka, ngerasa emang nyata, di dunia kan banyak hal-hal di luar nalar manusia. Toh banyak pesan moral yang terkandung di dalamnya.
Nama: Fitra Aulianty
BalasHapusTwitter: @fira_yoopies
Domisili: Pekanbaru, Riau
Link share: https://twitter.com/fira_yoopies/status/841516078194819072
Aku suka semua dongeng sih. Tapi waktu itu pernah punya kaset, judul ceritanya Kambing Gunung yang Bodoh. Lucu judulnya. Jadi ceritanya si Kambing ini percaya percaya aja sama semua binatang. Jadi suatu hari dia jatuh ke jurang berdua bareng Serigala (lupa Serigala atau Anjing, tapi sementara ini aku sebut Serigala). Serigala ini nyuruh Kambing buat nunduk, biar Serigala bisa naik duluan. Kata si Serigala, kalau Serigala udah naik duluan nanti dia bisa narik Kambing ke atas. Si Kambing iya-iya aja, eh taunya Serigala berhasil lolos. Kambing tetap di bawah. Pas udah kayak gini baru Kambing nyadar udah kena tipu. Ada banyak versi cerita tentang Kambing ini, yang intinya jangan percaya-percaya aja sama orang, walaupun ngomongnya manis, bisa jadi manisnya cuma pas ada maunya. Tapi dibawakannya dengan versi anak kecil, jadi dulunya aku ngambil kesimpulan jangan bodoh-bodoh banget jadi orang, kan kena tipu, baru nyesal wkwk 😂
Nama: Indri Octa Safitry
BalasHapusAkun twitter: @Indriocta_s
Link share: https://twitter.com/IndriOcta_s/status/842382641580072960
Jawaban:
Dulu sih aku diceritain judulnya "kangkadang kura dan si monyet. Entah itu cerita nyata, hoax atau hanya cerita khayalan dari mama. Dulu kecil klo tiap mau tidur udah pasti cerita itu. Cerita nya sih simple dan lucu. Dari nama nya ajah udah lucu aneh, gak tau apa arti nya "kangkadang". Dongeng itu menceritakan seekor monyet dan kura kura yang selalu bersahabat. Walaupun terkadang si monyet itu jahat dan curang tiap bermain. Bukan hanya bermain ajah sih, dalam segala hal. Seperti 1 kisah nya: awal cerita mama selalu gini deh, ada seekor kura kura dan monyet bersahabat. Mereka bertemu dijalan, dan si monyet berkata: kangkadang kura "ukk" lagi apa? *entah itu kata uk tambahan yg dibuat2 atau apa yang jelas aku waktu kecil dengan polosnya dengerin dan nyimak ajah hehe"
Lanjut cerita.
Si kura: lagi duduk ajah nih, kamu lagi apa?
Monyet: kita main yuk?
Singkat cerita mereka bermain, hingga mereka kelaparan. Dan si monyet pun punya ide untuk memanjat pohon pisang. Tapi karena kura kura gak bisa manjat, jadi si monyet yang naik dan kura kura nunggu dibawah. Kesepakatan mereka mpnyet yg manjat ambil pisangnya dan kura kura dibawah siap2 nangkep pisang yg dipetik monyet, namun ternyata si monyet curang tidak membagi pisangnya melainkan dia memakan pisangnya lalu kulit nya yang dilempar ke kura kura. Hingga kura kura pun marah dengan si monyet.
Begitu lah kurang lebih cerita dongeng yang selalu bikin aku tidur jaman kecil ehehe
Sederhana tapi lucu dan punya nasehat didalam ceritanya.klo berteman gak boleh curang dan harus saling berbagi.
Nama : Siti Nuryanti
BalasHapusTwitter : @NelyRyanti
Linkshare : https://twitter.com/NelyRyanti/status/842550758977421312
Domisili : Depok
Dongeng Favoritku masih kecil ?
Dongeng Timun Emas
Saat anak2 saya masih balita, saya juga sering menceritakan dongeng ini, ketika mereka mau tidur. Mereka paling suka, kalau saya menceritakan ini. Pada bagian raksasa yang mengejar timun mas, anak-anak sampai bener2 ketakutan dan nutup bantal :)
karena suaraku dibuat besar seolah ada raksasa di kamar tersebut.
Sekarang mereka sudah SD, dan sudah membaca sendiri buku dongeng sebelum tidur, gantian cerita ke mama nya :)
nama: Aulia
BalasHapustwitter: @nunaalia
link share: https://twitter.com/nunaalia/status/842593774849077248
kota tempat tinggal: Serang
Apa dongeng favoritmu saat masih kecil? Share yuk!
Mengingat dongeng masih kecil sepertinya agak sulit niy karena sudah lama banget dan banyak lupanya heheee
Tapi ada satu dongeng yg membekas banget buatku. Dongeng ini aku tonton duluuuu di TVRI, dongeng dari daerah dan aku lupa nama daerahnya *maaf
Kalau tidak salah dongeng itu bercerita tentang anak yang selalu makan tidak habis dan membuang-buang nasi. Pada suatu ketika saat tidur dia bermimpi di datangi oleh nasi-nasi yg dia buang ketika makan, nasi-nasi itu marah dan mengejarnya. Si anak yg ketakutan berlari sambil teriak-teriak karena nasi-nasi itu berhamburan ke wajah dan tubuhnya. Si anak merasakan tubuhnya panas seperti terbakar, lalu ia menceburkan diri ke dalam kolam, dan tiba-tiba saja anak itu berubah menjadi ikan.
Sebenarnya aku juga sdah agak lupa apakah seperti itu ceritanya karena sudah lamaaa sekali hehee
Tapi intinya kisah ini mengajarkan kita untuk tidak membuang-buang nasi saat makan. Karena masih banyak orang yg membutuhkan nasi di luar sana. Dan itu selalu aku ingat sampai sekarang.
Nama : Laela Khikmawati
BalasHapusTwitter : @elaaakk
Link share :
https://twitter.com/Elaaakk/status/842705752955396096
Domilisi : Pekalongan
Apa dongeng favoritmu saat masih kecil? Share yuk!
Sejujurnya ada banyak dongeng yang menjadi favoritku saat masih kecil. Dulu aku termasuk anak yg suka membaca dongeng, sekarang menjadi suka baca novel 😄
Karena setiap aku membaca ataupun dibacakan dongeng, aku selalu tertarik dan selalu kagum dengan jalan ceritanya yang menurutku -saat itu- sangat ajaib.
Sekarang ada 4 dongeng yang ceritanya paling membekas buatku : Timun Mas, Malin Kundang, Pinokio dan Si Kancil.
Dari 4 dongeng tersebut aku belajar tentang semangat perjuangan dan pantang menyerah (Timun Mas), tidak boleh durhaka kepada orang tua (Malin Kundang), tidak boleh berbohong (Pinokio) dan tidak boleh mencuri (Si Kancil)
Nama: Ana Bahtera
BalasHapusTwitter: @anabahtera
Link:https://twitter.com/anabahtera/status/842717157347672064
Domisili: Banda Aceh
Jawaban:
Atu Belah.
Dongeng khas dari Takengon, Gayo.
Menceritakan seorang Ibu yang berjuang demi kedua anaknya. Namun anak sulungnya tidak mematuhi perintahnya. Suatu hari anak sulungnya lupa menutup lumbung belalang (lauk pada saat itu) sehingga belalang yang seharusnya bisa untuk lauk makan mereka selama seminggu terbang semua yang membuat ayah mereka marah dan mengusir Ibunya dari rumah.
Ibunya berlari kesebuah batu dan menyanyi sehingga batu itu terbelah dan sang Ibu masuk ke dalam batu karena tidak tahan menahan malu setelah diusir oleh suaminya.
Sampai sekarang peninggalan Atu Belah (Batu yang Terbelah) telah dijadikan salah satu tempat wisata terkenal di Takengon.
nama, : Khaerunnisa akun twitter : nhisaminoz75
BalasHapuslink share : https://mobile.twitter.com/NhisaMinoz75/status/842720561616703489?p=v
kota tempat tinggal : Kolaka, sulawesi Tenggara.
Paling suka baca dongeng di majalah bobo, lupa judulnya apa-apa saja yang jelas waktu itu sering baca cerita tentang peri-peri dibaca berulang kali gak pernah bosan, karena rasa ingin tahu anak-anak itu tinggi, masih ingat dulu pernah nanya kenapa peri bisa terbang? Dan ummi ngejawab karena ada sayapnya. Udah di jawab malah bertanya lagi sayap itu apa? Dan aku lupa jawaban ummi waktu itu apa. Yang jelas kalau ada hal baru yang di dapat dari cerita itu, aku selalu nanya-nanya tentang ini itu kepada orang trdekat saya.
Nama :Mentari Izzati
BalasHapusTwitter : @mentariizzati_
Kota : Tegal, Jawa Tengah
Link Share : https://twitter.com/mentariizzati_/status/842727457174183938
Apa dongeng favoritmu saat masih kecil?
dongeng favorit saya saat masih kecil adalah Si Naga Mencari Teman. Karena dalam cerita dongeng tersebut ceritanya sangat menyedihkan karena Naga tidak mempunyai teman. Naga tidak mempunyai teman karena setiap naga tersebut bicara selalu mengeluarkan api. Dan seluruh penghuni hutan pun mengusir Naga agar tidak tinggal di hutan yang sekarang di tempati oleh Naga. Akhirnya sang Naga pun memutuskan pergi dari hutan, dan menemukan sebuah daerah. Daerah yang terkubur oleh salju. Dan di situlah Naga tersebut mulai mempunyai banyak teman karena Naga bermanfaat bagi masyarakat daerah itu.Awalnya masyarakat daerah itu takut dengan adanya kedatangan Naga tersebut. Namun, saat tahu bahwa Naga itu tidaklah jahat, akhirnya masyarakat daerah tersebut menerimanya. Sejak itulah Naga hidup bahagia karena memiliki banyak teman.
nama: Lenny AR.
BalasHapusakun twitter: @justlynn23
link share: https://mobile.twitter.com/justlynn23/status/842080345021267968
kota tempat tinggal: Banjarmasin
Apa dongeng favoritmu saat masih kecil? Share yuk!
Dongeng favoritku ketika masih kecil adalah dongeng bawang merah dan bawang putih. Aku suka banget sama dongeng itu. Karena dari dongeng bawang merah dan bawang putih ini aku banyak mendapat pelajaran yang berharga, selain itu dalam dongeng ini juga banyak terdapat pesan moral yang baik. Di dongeng ini aku benci sekali sama bawang merah dan ibunya yang jahat. Aku kasihan sekali dengan bawang putih yang selalu disiksa oleh si bawang merah dan ibu tirinya itu. Aku rasanya mau membantu si bawang putih untuk melenyapkan si bawang merah dan ibunya itu. Aku larut dalam dongeng bawang merah dan bawang putih ini. Aku tidak suka sama orang yang jahat seperti bawang merah dan ibunya itu. Tapi itu kan hanya sebuah dongeng. Dikenyataan Bawang merah memang bikin mata perih saat kita mengupasnya sedangkan bawang putih tidak. Tapi kalau di goreng malah aku lebih suka bawang merah daripada bawang putih hihihi... Tapi kalau di dongeng bawang merah dan bawang putih aku benci banget sama bawang merah yang jahat.
Nama : Humaira
BalasHapusAkun Twitter : @RaaChoco
Link Share : https://mobile.twitter.com/RaaChoco/status/842770114252480512?p=v
Domisili : Purwakarta
Apa dongeng favoritmu saat masih kecil? Share yuk!
Ini dongeng yang diceritakan mamahku kepadaku juga kakak dan adikku, kata mamah cerita ini juga menrupakan cerita ketika mamahku masih sekolah SD. Bahkan masih tua cerita ini dengan umurku sendiri, hehehe :D
Begini ka ceritanya :
Monyet dan kura-kura
Suatu hari, seekor kura-kura
datang menghampiri monyet dan
berkata
" Hei monyet, kita ke kebun Pak
Tani yuk!!"
"Mau apa?"
" Kita ambil cabe-cabe punya pak
tani"
"Ga ahh, ga mau"
"Ih monyet, kamu tau? Cabe-cabe
punya pak tani itu enak, warnanya
bagus, merah-merah lagi"
Atas bujuk rayu kura-kura, si
monyet pun akhirnya ikut untuk
mencuri cabe-cabe milik Pak Tani.
Saat sedang enak memakan cabe
dan kepedasan "seu hah, seu hah"
begitu bunyinya, datanglah Pak
Tani.
"Ohh, jadi cabe-cabe saya
berkurang karena kalian yang
selama ini mencurinya. Awas ya
kalian!!"
Pak Tani akhirnya mengejar si
monyet dan kura-kura. Monyet
yang beruntung karena ia bisa
berlari cepat, memanjat pohon dan
melompat-lompat. Alhasil, kura-
kura yang jalannya lamban
tertangkap dan dikurung di
belakang rumah Pak Tani.
Malamnya monyet datang
menghampiri si kura-kura dan
bertanya
"Kamu lagi ngapain kura-kura?"
"Aku sih enak, besok mau
dinikahin sama anak Pak tani.
Anaknya cantik lagi"
"Ya udah, sini ganti sama aku aja"
"Ga mau ah"
"Ganti sama aku aja ya"
"Bener kamu mau?"
"Iya" si monyet menjawab dengan
semangat
"Tapi ada syaratnya"
"Apa?"
"Kamu harus keluarin aku dari sini
dan bawa aku ke sungai"
"Baiklah"
Akhirnya si monyet melepaskan
kura-kura, membawanya ke sungai
dan melepaskannya di sana. Si
monyet kembali lagi ke belakang
rumah Pak tani, menempatkan
dirinya dikurungan tempat tadi si
kura-kura ditahan. Dengan hati
senang tak terkira karena akan
dinikahkan dengan anak Pak Tani
yang cantik, si monyet tidak tidur,
ia menunggu sampai pagi
menjelang. Keesokan harinya, dari
arah belakang si monyet
mendengar suara asahan dan
langkah kaki seseorang. Saat
berbalik, ia terkejut melihat Pak
Tani yang sedang memegang pisau
dan berjalan ke arahnya. Si monyet
pun lari terbirit-birit diiringi
teriakan Pak Tani yang menggema.
Dan aku akan menceritakan dongeng ini kepada anak-anakku kelak nantinya, dongeng yang tak terlupakan :D